seru dehh :D
"Being Fearless doesn't mean being not afraid at all, it means being afraid but you jump anyway"
Tuesday, November 29, 2011
Sunday, November 27, 2011
My Cousin's Wedding! :D #part2 - THE AKAD NIKAH
hey-yoooo~! kembali lagi bersama sayaaa #apacoba hehe. sekarang, aku mau cerita soal akad nikah yang barusan berjalan lancar~ (Alhamdulillah) begini diaa
#part2 - THE AKAD NIKAH
okey, acaranya itu baru mulai jam setengah 4 lebih. aku memakai sepatu Tomkins warna pink-silver-black yang biasa aku pake ke sekolah, celana hitam biasa, kemeja kotak-kotak pink, dan jilbab simple warna hitam. yup, ready to gooo~!
aku ngga tau kenapa aku bisa sebegitu simplenya ke acara nikahan sodara sendiri! beuh! tapi..
Mama : "ngga papa. ini masih akad, santai aja. kalo resepsi, baru yang resmi"
okeh, lanjuuuuut.
tenda berwarna merah pun sudah berdiri dari kemarin malam, terlihat ramai karna kursi-kursi yang tersedia sudah banyak dipenuhi tamu. aku bingung mau ngapain dulu.
mamaku ngajak duduk, katanya acaranya mau dimulai. yaudah, aku duduk dan ngikutin orang-orang itu "beracara"
hey, this is their daughter-son, sist-bro's wedding!
akuu, dengan pedenya maju-maju ke depan pake kamera gede, dan motret sana-sini. itulah tata, mencari pekerjaan
kemudian, setelah acara perkenalan yang bagiku cukup lama, acara jeda sebentar. untuk sholat maghrib dan Isya. yaaa jadi acara mulai lagi jam setengah 8 malem nanti.
aku masuk ke kamar penganten, dan melihat Mbak Widia sudah siap dengan semuanya. make up, dress, sepatu, dan sesuatu yang ada dikepalanya.
wuiii, I love the crown! :D I wish I can have one! #plak
Mbak Wid keliatan cantik banget. meskipun dia gemuk, aku suka ngeliatnya. unyuuuu. wahaha :D
dan.. akhirnya saudara-saudaraaa acarapun akan segera dimulaai.
aku, Hilmy, Nita, Mas Adyt, Mas Itok, Mas Jeffry, Mas Ami, Mas Danar, Mba Nina-Nina(ada duaa mba Ninanyaa), Mba Rista, David(keponakan, huahaha), dannn bude-bude serta pakde sudah siap mengelilingi ruangan. duduk manis menunggu akad.
yang ditunggu pun dateng. penganten cowonya masuk dan duduk dimeja yang buat salaman itu. akad maksudnyaa.
aku teteup doong motretin semua yang pantas di potret, hehe.
and finally, the AKAD.
penganten cowo atau namanya Mas Windri, mulai bersalaman sama pakde yang ngucapin ijabnya.
Pakde : "Saya nikahkann... blablabla"
Mas Windri : "Saya terimaa, nikah dann... blablabla"
Seseorang : "sah?"
semua : "SAAAHHHH"
dan kami semua membaca Al-Fathihah.
okeh. sesederhana ituu. tapii, pasti deg-degannya luaarr biasaaa. wohoho~!
setelah mentandatangani macem-macem mas windrinya, mba Wid pun keluar.
ea ea eaaaa semua terkesimaaa ohoho~ :D
giituu dehhh.
belom selesai belom selesaaai. ada lagi. kita lanjut buuuung!
terus, pasangan suami-istri baru itu sungkem ke orangtua-orangtua mereka. kocaknyaa, semua gerak-gerik mereka diinstruksikan sama seorang ibu yang aku kenal sebagai penata rias Mba Wid.
jadii yaa rada-rada kaku gitu deh.
pokonya, pas itu tuh aku berdiri sama Mas Adyt dan Mas Itok. deket banget sih sama arena pengantennya.
seseorang : "sekarang, menyerahkan cinciinn"
oh yeahh, aku penasaran sama yang ini, hehe.
Ibu yang menata rias Mba Wid membawa tempat cincin berwarna biru muda dengan bunga-bunga dan berjalan mendekat ke arahku. begitu melihat ke arahku, tiba-tiba
Ibu Penata Rias : "Dek, tolong bawa ini ya, ayo" (sambil buru-buru ngedorong aku ke tempat penganten)
oke. sekarang aku megang sesuatu yang berbahan dasar EMAS. kalung, gelang, dua cincin. beuhhh.
ini kenapa tiba-tiba aku jadi pembawa cincin beginiii? cuuyy baju saya bener-bener ga nyambuuung. seengganya pake batik aja enggaakk. aduhh.
tapi, meskipun aku tersenyum canggung ketika melakukan tugasku, Alhamdulillah yah semuanya lancar. hehehe..
oh yeaaahh I did iittt~! XD #DuckyDanceALaTata
habis itu, udaaaahan deh acaranya.
makan-makan. foto-foto. ngobrol-ngobrol. salam-salaman sama penganten. sama sodara. uuudaaah.
nahh, pas udah sepii, aku main-mainin mahkota dan kalung yang tadi di pake Mba Wid. heheheh :D uwaaa
really sparkling! so beautifuulll :D
kemudian. karena udah malem, dan aku udah ngantuk, aku mohon-mohon buat pulang ke rumah sodara tempat aku nginep. yaudah, kita pulang, dan istirahaaaat.
oooyeaaa, Alhamdulillah semuanya berjalan lancaarr~! Congrats for both of you~ enjoy your new life, okayyy~! All best wishes are around you both :D hehe.
hmm, belum bisa nge-share foto. hehe. tapii, dari petualangan semarang ini, aku bakal bikin lampiran foto-foto dan kalo bisa video aku masukkin sini. hehe, udah dulu yaaa. tinggal bagaimana besok. wahaha.
schedule :
TOMORROW : - PARTY WEDDING CEREMONY :D
- RUN TO RAILWAY STATION, back to JAKARTA (:
sign,
Talitha Nindya Kirana
#part2 - THE AKAD NIKAH
okey, acaranya itu baru mulai jam setengah 4 lebih. aku memakai sepatu Tomkins warna pink-silver-black yang biasa aku pake ke sekolah, celana hitam biasa, kemeja kotak-kotak pink, dan jilbab simple warna hitam. yup, ready to gooo~!
aku ngga tau kenapa aku bisa sebegitu simplenya ke acara nikahan sodara sendiri! beuh! tapi..
Mama : "ngga papa. ini masih akad, santai aja. kalo resepsi, baru yang resmi"
okeh, lanjuuuuut.
tenda berwarna merah pun sudah berdiri dari kemarin malam, terlihat ramai karna kursi-kursi yang tersedia sudah banyak dipenuhi tamu. aku bingung mau ngapain dulu.
mamaku ngajak duduk, katanya acaranya mau dimulai. yaudah, aku duduk dan ngikutin orang-orang itu "beracara"
hey, this is their daughter-son, sist-bro's wedding!
akuu, dengan pedenya maju-maju ke depan pake kamera gede, dan motret sana-sini. itulah tata, mencari pekerjaan
kemudian, setelah acara perkenalan yang bagiku cukup lama, acara jeda sebentar. untuk sholat maghrib dan Isya. yaaa jadi acara mulai lagi jam setengah 8 malem nanti.
aku masuk ke kamar penganten, dan melihat Mbak Widia sudah siap dengan semuanya. make up, dress, sepatu, dan sesuatu yang ada dikepalanya.
wuiii, I love the crown! :D I wish I can have one! #plak
Mbak Wid keliatan cantik banget. meskipun dia gemuk, aku suka ngeliatnya. unyuuuu. wahaha :D
dan.. akhirnya saudara-saudaraaa acarapun akan segera dimulaai.
aku, Hilmy, Nita, Mas Adyt, Mas Itok, Mas Jeffry, Mas Ami, Mas Danar, Mba Nina-Nina(ada duaa mba Ninanyaa), Mba Rista, David(keponakan, huahaha), dannn bude-bude serta pakde sudah siap mengelilingi ruangan. duduk manis menunggu akad.
yang ditunggu pun dateng. penganten cowonya masuk dan duduk dimeja yang buat salaman itu. akad maksudnyaa.
aku teteup doong motretin semua yang pantas di potret, hehe.
and finally, the AKAD.
penganten cowo atau namanya Mas Windri, mulai bersalaman sama pakde yang ngucapin ijabnya.
Pakde : "Saya nikahkann... blablabla"
Mas Windri : "Saya terimaa, nikah dann... blablabla"
Seseorang : "sah?"
semua : "SAAAHHHH"
dan kami semua membaca Al-Fathihah.
okeh. sesederhana ituu. tapii, pasti deg-degannya luaarr biasaaa. wohoho~!
setelah mentandatangani macem-macem mas windrinya, mba Wid pun keluar.
ea ea eaaaa semua terkesimaaa ohoho~ :D
giituu dehhh.
belom selesai belom selesaaai. ada lagi. kita lanjut buuuung!
terus, pasangan suami-istri baru itu sungkem ke orangtua-orangtua mereka. kocaknyaa, semua gerak-gerik mereka diinstruksikan sama seorang ibu yang aku kenal sebagai penata rias Mba Wid.
jadii yaa rada-rada kaku gitu deh.
pokonya, pas itu tuh aku berdiri sama Mas Adyt dan Mas Itok. deket banget sih sama arena pengantennya.
seseorang : "sekarang, menyerahkan cinciinn"
oh yeahh, aku penasaran sama yang ini, hehe.
Ibu yang menata rias Mba Wid membawa tempat cincin berwarna biru muda dengan bunga-bunga dan berjalan mendekat ke arahku. begitu melihat ke arahku, tiba-tiba
Ibu Penata Rias : "Dek, tolong bawa ini ya, ayo" (sambil buru-buru ngedorong aku ke tempat penganten)
oke. sekarang aku megang sesuatu yang berbahan dasar EMAS. kalung, gelang, dua cincin. beuhhh.
ini kenapa tiba-tiba aku jadi pembawa cincin beginiii? cuuyy baju saya bener-bener ga nyambuuung. seengganya pake batik aja enggaakk. aduhh.
tapi, meskipun aku tersenyum canggung ketika melakukan tugasku, Alhamdulillah yah semuanya lancar. hehehe..
oh yeaaahh I did iittt~! XD #DuckyDanceALaTata
habis itu, udaaaahan deh acaranya.
makan-makan. foto-foto. ngobrol-ngobrol. salam-salaman sama penganten. sama sodara. uuudaaah.
nahh, pas udah sepii, aku main-mainin mahkota dan kalung yang tadi di pake Mba Wid. heheheh :D uwaaa
really sparkling! so beautifuulll :D
kemudian. karena udah malem, dan aku udah ngantuk, aku mohon-mohon buat pulang ke rumah sodara tempat aku nginep. yaudah, kita pulang, dan istirahaaaat.
oooyeaaa, Alhamdulillah semuanya berjalan lancaarr~! Congrats for both of you~ enjoy your new life, okayyy~! All best wishes are around you both :D hehe.
hmm, belum bisa nge-share foto. hehe. tapii, dari petualangan semarang ini, aku bakal bikin lampiran foto-foto dan kalo bisa video aku masukkin sini. hehe, udah dulu yaaa. tinggal bagaimana besok. wahaha.
schedule :
TOMORROW : - PARTY WEDDING CEREMONY :D
- RUN TO RAILWAY STATION, back to JAKARTA (:
sign,
Talitha Nindya Kirana
Saturday, November 26, 2011
My Cousin's Wedding! :D #part1 - TRAGEDI KALA ITU
hey-hooo~! apa kabar saudara-saudaraa? aku udah lama nggak cerita-cerita di blog. hehe. sekarang, aku mau cerita tentang petualanganku di Semarang.
begini dia sekelumit yang aku ingat, jadi bisa aku ceritain..
#part1 - TRAGEDI KALA ITU
hari Jum'at kemarin, aku izin nggak masuk sekolah. hari kamisnya udah ngasih surat izin ke Bu Uswah, biar ga diabsent alva.
niatnya sih, pengen ke sekolah dulu pagi-paginya. ngumpulin PR-PR yang harus dikumpulin hari itu. tapi, ternyata nggak sempet. harus berangkat pagi ke stasiun. jam 6:30 pun kami sudah berangkat.
setelah melalui perjalanan 6 jam di kereta, kami sekeluarga sampai di Semarang dan dijemput oleh 2 kakak sepupuku. bernama Mas Jeffry dan Mas Hasmi(panggil aja Mas Ami).
Kijang Innova hitam yang dikendarai Mas Ami berjalan lancar dan tenang. aku ngedengerin lagu pake headset. abis itu, tiba-tibaa..
ada sebuah mobil kecil, salah, mobil timor putih, sekitar tahuun.. 2003-2006-an jalan mepet gitu ke kanan, tepat ke arah mobil ini.
aku rada bingung, dan tiba-tiba
JDAAGGG
okeh. apaan tuh. kejadiannya cepet banget. Alhamdulillah aku masih sadar.
Aku : "Beh, Apaan tuh?" (rada-rada gemeter)
Mas Ami : "wah wong edan.." (sambil ngeliat-ngeliat ke arah spion)
Aku : "kenapa yah?" (nanya ke ayah)
ayah nggak ngejawab, terus Mas Ami tiba-tiba mojok ke kiri jalan dan berhentiin mobil. aku ngga tau kenapa, tapi keadaan tiba-tiba tegang.
oke, aku simpulkan. jadi maksudnya, barusan itu tabrakan? kayanya iya. dan bukan nyerempet biasa, tapi emang udah ketabrak. beuhh.
Mas Ami, Mas Jeffry, dan Ayah keluar dari mobil setelah mobil Timor putih itu memarkirkan diri juga beberapa meter didepan mobil kami.
seorang pria berkepala botak, berkaus putih, dan celana pendek keluar dari pintu pengemudi mobil itu dengan wajah yang... ehm.. kesal?
kemudian, seorang pria berperut buncit pun menyusulnya. kelihatannya bapak itu adalah bos dari pengemudi botak tadi. ngga tau deh kenapa aku bisa menyimpulkan begitu :/ lanjuuut
well, terjadi pertentangan yang cukup lama.
Mama : "udaah, bikin janji aja, ketemuan di bengkel apa, terus gimana kerugiannya"
Aku : "emangnya seberapa parah sih, ma?"
Mama : "nggak tau, coba aja lihat"
Aku : "separah aaapa sihh" (buka kaca mobil, terus ngeluarin kepala, dan ngeliat bagian sisi kiri mobil)
Mas Adyt : "gimana?"
Aku : (masukkin kepala, nutup jendela) "gila, penyok cuy. ngga gede-gede amat sih. tapi serius, penyoknya ngebentuk banget. sama ada putih-putih"
Hilmy : "masa? mana aku mau lihaat" (ngeluarin kepala, abis itu langsung masuk lagi) "iyaak. wew"
Mas Adyt : "emang timornya seberapa parah?"
Aku : "meneketehe"
bapak-bapak diluar masih pada adu bacot ngga ada yang mau ngalah. aku jadi gedek sendiri. pengen ikut ngomong kesana.
tau-tau, tuh bapak-bapak mendekat ke arah mobil Innova, mereka ngeliat cidera di mobil ini, dan kemudian bicara-bicara lagi.
ayahku keliatan kesel, terus masuk mobil,
Ayah : "penyok" (dengan muka kesal)
Aku : "terus gimana?"
tiba-tiba ayah keluar lagi. ehhh masuk lagi. terus, ngomong-ngomong soal kejadian singkat tadi. karena aku ngeliat, aku ngomong
Aku : "kalo yang aku liat sih, kan kita jalan lurus-lurus aja, ehh tiba-tiba tuh mobil makin mepet gitu kearah kita. yaudah, tau-tau JDAGGG"
Mas Adyt : "bukannya dia keluar garis? orang tadi pas kita udah ngelewatin dia, dia ada ditengah-tengah garis putih. keluar dari lanjur"
Hilmy : "iiiyaak. aku juga ngeliaat"
Mama : "tiba-tiba dia tuh langsung ke kanan aja"
Aku : "masa ngga ngeliat ada mobil segede gini sih? yang bener ajjaaa. aduhh plisdeh"
Ayah : "keluar lajur kan? masa tiba-tiba seenaknya langsung ke kanan gitu"
terus, ayah keluar lagi. kembali ngomong-ngomong. dodolnya, adekku ngebuka jendela. so pasti, orang diluar ngeliat ke dalem mobil.
beuh bocaahhhh.
Ayah : "bapak itu keluar lajur, kok nyalah-nyalahin kita"
Pria Botak : "lho, ya kan mau belok tho ke kanan--"
PLAK. aku nepok jidat.
Aku : "ya kan ada mobil ini, pak. ngga ngeliat?" (ups. keceplosan)
Ayah : "yaa kan ada mobil kita pak, masa tiba-tiba main belok aja"
Pria Botak : (kicep)
pengen ngakak.
udah deh, pokonya si pria botak pokonya masih ngotot, udah berapa kali aku nepok jidat saking gubraknya orang ini. ckckck, sabar yah.
abis itu, setelah adu bacot yang panjang, kami melanjutkan perjalanan dengan rada gondok. sama-sama rugi tapi dia ngga mau rugi. ngerti ga? ya gitu deh.
Mas Adyt : "kocak dah kalo orang jawa marah-marah tuh masih sopan. ngomongnya 'sampean tuh ya blablabla! sampeeaann, blablabla" (ngomong dengan logat aneh) kalo orang jakarta, beuhh 'lo tuh anj*ng! mata lu dimanaa! blablabla' huahaha" (maap yah kata-katanya kasar, tpi emang begitu)
Mama : "wahhh kalo orang jakarta segala yang di kebun binatang disebutin. ckckck"
semua : "ahahaha"
jadiii, gitu deh.. abis itu kita makan soto pak Man. terus, baru ke rumah sodara.
abis deh soal TRAGEDI KALA ITU. bener-bener bikin gondook~! tapi, sabar aja... yang berlalu, biarkanlah berlalu, lihat ke depan bro! #apasih (yaiyalah, entar nabrak :p)
udahan duluuu, ini baru #part1 jadi, INI BELUM SELESAI. aku masih punya ceritaa ;) hehe, chaoo! :D
sign,
Talitha Nindya Kirana
begini dia sekelumit yang aku ingat, jadi bisa aku ceritain..
#part1 - TRAGEDI KALA ITU
hari Jum'at kemarin, aku izin nggak masuk sekolah. hari kamisnya udah ngasih surat izin ke Bu Uswah, biar ga diabsent alva.
niatnya sih, pengen ke sekolah dulu pagi-paginya. ngumpulin PR-PR yang harus dikumpulin hari itu. tapi, ternyata nggak sempet. harus berangkat pagi ke stasiun. jam 6:30 pun kami sudah berangkat.
setelah melalui perjalanan 6 jam di kereta, kami sekeluarga sampai di Semarang dan dijemput oleh 2 kakak sepupuku. bernama Mas Jeffry dan Mas Hasmi(panggil aja Mas Ami).
Kijang Innova hitam yang dikendarai Mas Ami berjalan lancar dan tenang. aku ngedengerin lagu pake headset. abis itu, tiba-tibaa..
ada sebuah mobil kecil, salah, mobil timor putih, sekitar tahuun.. 2003-2006-an jalan mepet gitu ke kanan, tepat ke arah mobil ini.
aku rada bingung, dan tiba-tiba
JDAAGGG
okeh. apaan tuh. kejadiannya cepet banget. Alhamdulillah aku masih sadar.
Aku : "Beh, Apaan tuh?" (rada-rada gemeter)
Mas Ami : "wah wong edan.." (sambil ngeliat-ngeliat ke arah spion)
Aku : "kenapa yah?" (nanya ke ayah)
ayah nggak ngejawab, terus Mas Ami tiba-tiba mojok ke kiri jalan dan berhentiin mobil. aku ngga tau kenapa, tapi keadaan tiba-tiba tegang.
oke, aku simpulkan. jadi maksudnya, barusan itu tabrakan? kayanya iya. dan bukan nyerempet biasa, tapi emang udah ketabrak. beuhh.
Mas Ami, Mas Jeffry, dan Ayah keluar dari mobil setelah mobil Timor putih itu memarkirkan diri juga beberapa meter didepan mobil kami.
seorang pria berkepala botak, berkaus putih, dan celana pendek keluar dari pintu pengemudi mobil itu dengan wajah yang... ehm.. kesal?
kemudian, seorang pria berperut buncit pun menyusulnya. kelihatannya bapak itu adalah bos dari pengemudi botak tadi. ngga tau deh kenapa aku bisa menyimpulkan begitu :/ lanjuuut
well, terjadi pertentangan yang cukup lama.
Mama : "udaah, bikin janji aja, ketemuan di bengkel apa, terus gimana kerugiannya"
Aku : "emangnya seberapa parah sih, ma?"
Mama : "nggak tau, coba aja lihat"
Aku : "separah aaapa sihh" (buka kaca mobil, terus ngeluarin kepala, dan ngeliat bagian sisi kiri mobil)
Mas Adyt : "gimana?"
Aku : (masukkin kepala, nutup jendela) "gila, penyok cuy. ngga gede-gede amat sih. tapi serius, penyoknya ngebentuk banget. sama ada putih-putih"
Hilmy : "masa? mana aku mau lihaat" (ngeluarin kepala, abis itu langsung masuk lagi) "iyaak. wew"
Mas Adyt : "emang timornya seberapa parah?"
Aku : "meneketehe"
bapak-bapak diluar masih pada adu bacot ngga ada yang mau ngalah. aku jadi gedek sendiri. pengen ikut ngomong kesana.
tau-tau, tuh bapak-bapak mendekat ke arah mobil Innova, mereka ngeliat cidera di mobil ini, dan kemudian bicara-bicara lagi.
ayahku keliatan kesel, terus masuk mobil,
Ayah : "penyok" (dengan muka kesal)
Aku : "terus gimana?"
tiba-tiba ayah keluar lagi. ehhh masuk lagi. terus, ngomong-ngomong soal kejadian singkat tadi. karena aku ngeliat, aku ngomong
Aku : "kalo yang aku liat sih, kan kita jalan lurus-lurus aja, ehh tiba-tiba tuh mobil makin mepet gitu kearah kita. yaudah, tau-tau JDAGGG"
Mas Adyt : "bukannya dia keluar garis? orang tadi pas kita udah ngelewatin dia, dia ada ditengah-tengah garis putih. keluar dari lanjur"
Hilmy : "iiiyaak. aku juga ngeliaat"
Mama : "tiba-tiba dia tuh langsung ke kanan aja"
Aku : "masa ngga ngeliat ada mobil segede gini sih? yang bener ajjaaa. aduhh plisdeh"
Ayah : "keluar lajur kan? masa tiba-tiba seenaknya langsung ke kanan gitu"
terus, ayah keluar lagi. kembali ngomong-ngomong. dodolnya, adekku ngebuka jendela. so pasti, orang diluar ngeliat ke dalem mobil.
beuh bocaahhhh.
Ayah : "bapak itu keluar lajur, kok nyalah-nyalahin kita"
Pria Botak : "lho, ya kan mau belok tho ke kanan--"
PLAK. aku nepok jidat.
Aku : "ya kan ada mobil ini, pak. ngga ngeliat?" (ups. keceplosan)
Ayah : "yaa kan ada mobil kita pak, masa tiba-tiba main belok aja"
Pria Botak : (kicep)
pengen ngakak.
udah deh, pokonya si pria botak pokonya masih ngotot, udah berapa kali aku nepok jidat saking gubraknya orang ini. ckckck, sabar yah.
abis itu, setelah adu bacot yang panjang, kami melanjutkan perjalanan dengan rada gondok. sama-sama rugi tapi dia ngga mau rugi. ngerti ga? ya gitu deh.
Mas Adyt : "kocak dah kalo orang jawa marah-marah tuh masih sopan. ngomongnya 'sampean tuh ya blablabla! sampeeaann, blablabla" (ngomong dengan logat aneh) kalo orang jakarta, beuhh 'lo tuh anj*ng! mata lu dimanaa! blablabla' huahaha" (maap yah kata-katanya kasar, tpi emang begitu)
Mama : "wahhh kalo orang jakarta segala yang di kebun binatang disebutin. ckckck"
semua : "ahahaha"
jadiii, gitu deh.. abis itu kita makan soto pak Man. terus, baru ke rumah sodara.
abis deh soal TRAGEDI KALA ITU. bener-bener bikin gondook~! tapi, sabar aja... yang berlalu, biarkanlah berlalu, lihat ke depan bro! #apasih (yaiyalah, entar nabrak :p)
udahan duluuu, ini baru #part1 jadi, INI BELUM SELESAI. aku masih punya ceritaa ;) hehe, chaoo! :D
sign,
Talitha Nindya Kirana
Saturday, November 19, 2011
Greyson Chance feat. Najwa Latif
Oh Wow~! :O
sign,
Talitha Nindya Kirana
jadi begini, dulu, beberapa bulan yang lalu, aku buka-buka video cover dari Najwa Latif.
penasaran. soalnya dia pake jilbab kan, jadi kayanya unik. pas buka video-videonya, ya gitu deh. gausah dijelasin yak? terlalu dalem. hehe.
abis itu, barusan aja nih ya, aku lagi ngeliat-liat video live-nya Greyson Chance. ehh ada tulisan begini :
Greyson Chance feat. Najwa Latif blablabla
aku langsung kaget deh tuh. itu beneran Najwa Latif yang ituuu? aku tau ya, Najwa tuh dari Malaysia. ketauan dari logatnya.
pas aku klik. ew. beruntung sangat si Najwa ini. DUET FEAT GREYSON CHANCE!
nih, check it ouuut! and don't be jealous!(haha, gabisaa. udah iri inii)
sign,
Talitha Nindya Kirana
Monday, November 14, 2011
Taylor Swift - Ours @ CMA Awards 2011 + Entertainer of the Year
CONGRATULATION for Taylor Swift! you're deserved it! oh yeaaahhh~ :D
Sunday, November 13, 2011
Khaulah Peduli
Alhamdulillaaaah, Khaulah Peduli akhirnya terlaksana jugaaa.
Acaranya berjalan lancar dan seru. meskipun awal-awalnya rada-rada kaku, tapi bisa dicairkan sama anak-anak Khaulah. hehehe #plak.
oh iya, Khaulah nyiapin acara ini bentar banget lho. satu minggu sebelum deadline! nekat yah, haha.
niat awal, mau ke Panti Jompo karena usulan ke RSJ ditolak mentah-mentah(dalem), tapi panti jomponya lagi direnovasi padahal udah jauh-jauh kesana(miris). tapiii, anak Khaulah ga kenal yang namanya "menyerah" #ceilah. jadi kita nyari informasi soal penjara anak.
ehh, udah siap-siap mau survey, pas kita hubungi, ternyata urusannya sampe ke britjen banten apa, saya lupa #plak. pokoknya, urusannya jadi lebih panjang deh.
yaudah, kata Bu Aini, ke Panti Asuhan aja. Panti Asuhannya ini di Rempoa. hari itu juga, kami ngerencanain gimana teknis acaranya.
dan, tentu aja, kegiatan-kegiatan sosial begini pasti butuh dana yang cukup besar. yup, anak-anak Khaulah agak kesusahan kalo harus nanggung semua dananya.
jadii.. kami meminta dana(infak) seikhlasnya ke keluarga BM. mulai dari murid, sampe guru-guru juga. Alhamdulillah yah, Infaknya bisa membantu :D
Terima Kasih untuk yang sudah berinfaak :D semoga Allah memberikan kemudahan disetiap urusannya yaa :)
nah, setelah dana terkumpul, tim belanja Khaulah mulai membeli barang-barang yang akan diberikan. sembako, dan snack-snack.
Anak-anaknya seru juga lhooo. awalnya malu-malu gitu deh, tapi lama-lama jadi enjoy ngikutin susunan acaranya.
Pertama, kita berkenalan, dan Umi yang mengurus panti itu juga memberikan kami banyak arahan, jadi acara pertamanya lancaar. yeayy!
abis itu, ada sari tilawah dan dongeng yang dibawakan oleh Salsa. keren deh dia, siap setiap saat~! :D
kemudian, kita main games. disitu, anak-anak udah ngga ada yang malu lagi. udah mulai banyak ngobrol juga sama kita, seru dehh.
setelah games, makan-makan. Asma bawa baso lho dari rumahnyaa. Madam Baso (ampun ga maksud) ini, baik banget udah mau bawa basoo, niatnya kita mau beli siomay untuk konsumsi bareng-barengnya. baik kaan? mengurangi danaa haha :p
nah setelah kenyang dan foto-foto juga, kita semua sholat Dzuhur dan berdoa bersama-sama. Panti ini kereen~! :D
abis ituuuu, kita penutupan dan menyerahkan sembako ke Umi. hehe, dengan PJ Khaulah Peduli yang menyerahkan secara simbolis. #caileh.
"Semoga bermanfaat ya Umi.." Kataku sambil menyalami dan cipika-cipiki kepada Umi.
"Semoga berkah ya.."
terus kita pamiittt. hehe, momen ini bakal terus dikenang deh! seru abis pokonyaaa.
Membantu orang itu memberikan kesan tersendiri buatku. rasanya gimanaaa gitu, haha.
udah, gitu ajaa, aku ga bisa nge-share foto.. maaf ya. hehe :D
Sekian,
Talitha Nindya Kirana
Acaranya berjalan lancar dan seru. meskipun awal-awalnya rada-rada kaku, tapi bisa dicairkan sama anak-anak Khaulah. hehehe #plak.
oh iya, Khaulah nyiapin acara ini bentar banget lho. satu minggu sebelum deadline! nekat yah, haha.
niat awal, mau ke Panti Jompo karena usulan ke RSJ ditolak mentah-mentah(dalem), tapi panti jomponya lagi direnovasi padahal udah jauh-jauh kesana(miris). tapiii, anak Khaulah ga kenal yang namanya "menyerah" #ceilah. jadi kita nyari informasi soal penjara anak.
ehh, udah siap-siap mau survey, pas kita hubungi, ternyata urusannya sampe ke britjen banten apa, saya lupa #plak. pokoknya, urusannya jadi lebih panjang deh.
yaudah, kata Bu Aini, ke Panti Asuhan aja. Panti Asuhannya ini di Rempoa. hari itu juga, kami ngerencanain gimana teknis acaranya.
dan, tentu aja, kegiatan-kegiatan sosial begini pasti butuh dana yang cukup besar. yup, anak-anak Khaulah agak kesusahan kalo harus nanggung semua dananya.
jadii.. kami meminta dana(infak) seikhlasnya ke keluarga BM. mulai dari murid, sampe guru-guru juga. Alhamdulillah yah, Infaknya bisa membantu :D
Terima Kasih untuk yang sudah berinfaak :D semoga Allah memberikan kemudahan disetiap urusannya yaa :)
nah, setelah dana terkumpul, tim belanja Khaulah mulai membeli barang-barang yang akan diberikan. sembako, dan snack-snack.
Anak-anaknya seru juga lhooo. awalnya malu-malu gitu deh, tapi lama-lama jadi enjoy ngikutin susunan acaranya.
Pertama, kita berkenalan, dan Umi yang mengurus panti itu juga memberikan kami banyak arahan, jadi acara pertamanya lancaar. yeayy!
abis itu, ada sari tilawah dan dongeng yang dibawakan oleh Salsa. keren deh dia, siap setiap saat~! :D
kemudian, kita main games. disitu, anak-anak udah ngga ada yang malu lagi. udah mulai banyak ngobrol juga sama kita, seru dehh.
setelah games, makan-makan. Asma bawa baso lho dari rumahnyaa. Madam Baso (ampun ga maksud) ini, baik banget udah mau bawa basoo, niatnya kita mau beli siomay untuk konsumsi bareng-barengnya. baik kaan? mengurangi danaa haha :p
nah setelah kenyang dan foto-foto juga, kita semua sholat Dzuhur dan berdoa bersama-sama. Panti ini kereen~! :D
abis ituuuu, kita penutupan dan menyerahkan sembako ke Umi. hehe, dengan PJ Khaulah Peduli yang menyerahkan secara simbolis. #caileh.
"Semoga bermanfaat ya Umi.." Kataku sambil menyalami dan cipika-cipiki kepada Umi.
"Semoga berkah ya.."
terus kita pamiittt. hehe, momen ini bakal terus dikenang deh! seru abis pokonyaaa.
Membantu orang itu memberikan kesan tersendiri buatku. rasanya gimanaaa gitu, haha.
udah, gitu ajaa, aku ga bisa nge-share foto.. maaf ya. hehe :D
Sekian,
Talitha Nindya Kirana
Wednesday, November 9, 2011
More Than A Band
Just wanna share the lyrics. haha, cool :)
Lyrics :
by : Lemonade Mouth (:
sign,
Talitha Nindya Kirana
Lyrics :
I can't pretend
To know how you feel
But know that I'm here
Know that I'm real
Say what you want
Or don't talk at all
I'm not gonna let you fall
Reach for my hand
'Cause it's held out for you
My shoulders are small
But you can cry on them too
Everything changes
But one thing is true
Understand
We'll always be more than a band
Yeah yeah yeah yeah
You used to brave the world
All on your own
Now we won't let you go, go it alone
Be who you wanna be
Always stand tall
Not gonna let you fall
Reach for my hand
'Cause it's held out for you
My shoulders are strong
But you can cry on them too
Everything changes
But one thing is true
Understand
We'll always be more than a band
I never knew you could take me so far
I've always wanted to hope
that you are the ones I need
Reach for my hand
'Cause it's held out for you
My shoulders are strong
But you can cry on them too
(cry on them too)
Everything changes
But one thing is true
Understand
We'll always be more than a band
Reach for my hand
'Cause it's held out for you
My shoulders are strong
But you can cry on them too
Everything changes
But one thing is true
Understand
We'll always be more than a band
by : Lemonade Mouth (:
sign,
Talitha Nindya Kirana
Monday, November 7, 2011
I Really Am..
Sorry.
that's all I can say. I know this is my fault. I didn't do my responsbility, and make my friends hassles
I really am sorry...
I didn't meant to. At those times, I didn't know what I have to do. I guess I just follow what I want, not what I need and what I have to do. I know I'm stupid, so..
I really am sorry...
And I know, I am not a good work partner, I can't manage in time. I can't always stand by to work. I can't.. do what I have to do like you guys want. I..
I really am sorry...
And I want to get it right.
Insha Allah, I'll do my work as nice as possible, to get these things done perfectly. even though it isn't perfect, at least, I'm trying to do my best.
I'm sorry, Friends?
Talitha Nindya Kirana :')
Thursday, November 3, 2011
Catapult
I know this song, from Owl City's Concert at Jakarta a few days ago. and singing by Breanne Duren. :))
Lyrics :
Lyrics :
Let's go outside
forget everything
for just one night
Nothing to hide
I wanna see you beneath the bright moonlight
Let's do this right let's go explore
Try something we've never tried before
This catapult will send us
into the sky, into the sky
No I won't let you fall
'Cause you were born, born to fly
Born to fly, born to fly
They'll climb to the rooftops
And just to see us come brushing by
Over the streets and the sidewalks
Well they'll come running out tonight
Something's bound to happen here
It's been bottled up, bottled up for years
This catapult will send us
into the sky, into the sky
No I won't let you fall
'Cause you were born to fly, born to fly
Through starry trails
Tonight across the blue we'll sail
This catapult will send us into the sky
'Cause you were born to fly,
born to fly, born to fly
We'll be like satellites and never touch the ground
Lost in northern lights we'll never come back,
Never come back down!
This catapult will send us
into the sky, into the sky
No I won't let you fall,
'Cause you were born to fly, born to fly
Through starry trails
Tonight across the blue we'll sail
This catapult will send us into the sky
'Cause you were born to fly,
born to fly, born to fly
You were born to fly, born to fly,
born to fly!
P.S : I love her voice! :D
sign,
Talitha Nindya Kirana (born to fly) :))
Subscribe to:
Posts (Atom)
22 YEARS OF EXISTENCE + a throwback
I always thought the age 22 is very mature, like you've experienced so much in life, you'll be wiser with your adulting stuff, but...
-
EASY? NO. IT WOULD NEVER BE.
-
huahaha, bingung ye maksud tuh judul diatas apa? wkwk. sini tak jelasin #plak jadi, kan Aku, Via, Adit, Ryan, Alva, waktu itu pengen nonto...
-
hai hai assalamu'alaikum! *tumben pake assalamualaikum* di posting ini, aku mau kenalin temen-temen aku di SMP BM. yaitu akhwat angkata...